Mapos, Majene – Usai jajaran kepolisian setempat mengumumkan soal waspada gempa kepada warga, Senin (1/10/2018) pagi, kebanyakan warga di Kabupaten Majene menanggapi seolah akan terjadi gempa.
Hasil pantauan, sejumlah orang tua murid SD menjemput anak-anak mereka sebelum jam pelajaran selesai.
Bahkan, hingga malam tadi, puluhan warga Lingkungan Rangas Timur mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.
Salah seorang warga bernama Rasmia (30) mengatakan, setelah aparat memberikan pengumuman waspada gempa, masyarakat mulai resah.
“‘Waspadanya’ yang bikin kami resah pak. Bagaimana kalau benar-benar terjadi gempa. Kita mau lari kemana pak. Lihat anak-anak kami masih kecil-kecil,” tutur Rasmia.
Ia mengaku, hampir seluruh warga Lingkungan Rangas Kelurahan Rangas Kecamatan Banggae mengungsi.
Diketahui, Kelurahan Rangas berada pada tanjung yang tepat berada pada garis pantai.
(ipunk)
