Majene  

Bupati Majene Pimpin Tanam Pohon di Bantaran Sungai Mangge

Mapos, Majene — Untuk menjaga terjadinya sedimentasi pada hulu di Sungai Lingkungan Mangge, Kelurahan Totoli, Kecamatan Banggae, Bupati Majene, Lulman Nurman mengomandoi penanan pohon di bantahan sungai itu, Jum’at (26/02/2021).

Menurut Bupati Lukman, upaya yang dilakukan adalah untuk melestarikan sumber daya air. “Supaya sumber daya air tetap terjaga,” katanya.

Dikatakan, bibit pohon yang dia tanam berasal dari bantuan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang diberikan oleh Anggkota Komisi VIII DPR RI  H Arwan Aras. “Sayangnya beliau berhalangan hadir, karena akan menghadiri pelantikan Bupati Terpilih Kabupaten Mamuju Tengah,” kata Lukman.

Lebih jauh kata dia, kegiatan tersebut merupakan misi kemanusiaan yang akan di wariskan kepada anak cucu, apalagi jelang akhir masa jabatannya, ia  ingin berbuat banyak dan meninggalkan kesan yang baik dan menyelesaikan semua pekerjaan. “Kalau kita andaikan, jangan kita  meninggalkan air mata, tetapi meninggalkan mata air,” ucapnya.

Ia mengaku senang, karena kegiatan tersebut mendapat  respon yang baik dari dinas terkait terutama  masyarakat yang hadir pada kegiatan tersebut.

Ia berharap kedepan, Mangge fokus menjadi hutan, karena wilayah ini lah yang akan menopang ketersediaan air bagi masyarakat Majene. “Saya juga minta kepada dinas terkait untuk tidak mengarahkan  pengembangan holtikultura di bantaran sungai dengan harapan wilayah bantaran sungai bisa hijau, lebih hijau dari sekarang,” sebutnya.

Lukman menyarankan, kedepan upaya penghijauan juga direlevankan dengan nilai ekonomis bagi masyarakat setempat. Ia mencontohkan jika, diwilayah ini ditanam pohon sukun maka dipastikan masyarakat akan memelihara buahnya karena memiliki nilai jual termasuk fungsi sumber air. “Perlu terbangun korelasi komunikasi yang bagus antara tanaman dengan kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Peternakan dan Perkebunan (Distanakbun) Kabupaten Majene, Burhan Usman  mengatakan, penghijauan pada sumber air perlu dilestarikan. “Karena air merupakan sumber penghidupan bagi masyarakat,” ucap Burhan.
(*)

error: Maaf... ! Web ini di Protek yaaa...