Mapos, Mamuju – Nampak terlihat keceriaan di wajah anak-anak korban gempa dan tsunami Palu, saat tim trauma healing Polda Sulbar mengajak mereka bermain.
Bersama tim, mereka tampak bersendau gurau, bercanda dan tertawa.
Ipda Dedy Afrijal selaku pimpinan tim terlibat langsung dalam permainan hingga senyum dan tawa penuh kepolosan terpancar dari anak-anak korban bencana tersebut.
Pemulihan trauma atau trauma healing, kata dia, memang menjadi solusi bagi warga setempat agar bisa bangkit dan kuat, serta bersemangat menjalani hidup pada masa mendatang.
Dedy menjelaskan, alhamdulillah, kehadiran tim sangat membantu mengembalikan semangat dan keceriaan anak-anak dan warga yang terdampak gempa dan tsunami.
“Kami berharap dukungan dan Doa khususnya masyarakat Sulbar agar saudara-saudara kita di Palu, Sigi dan Donggala tetap dalam perlindungan Allah SWT,” kata Dedy. Senin (15/10/2018).
Dia mengatakan, pemulihan trauma warga perlu dilakukan secara pelan-pelan. Mengingat, psikologi mereka masih berat tentang kejadian yang kemarin.
“Intinya, bagaimana kita memulihkan trauma mereka dengan mengajak bercanda, berkomunikasi, bermain dan banyak berdoa,” ujarnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sulbar, AKBP Hj. Mashura mengatakan, kehadiran para tim trauma healing disambut antusias warga Palu, Donggala, dan Sigi yang banyak menempati tenda-tenda pengungsian.
Dia mengatakan beragam bentuk kegiatan digelar dengan tujuan membuat gembira anak-anak.
Para ibu dan lansia pun dilayani khusus melalui Posko Pelayanan Psikologi yang didirikan Tim Penyembuhan Trauma Polda Sulbar.
Khusus dengan sasaran anak-anak, kata dia, ada “Tenda Ceria” yang menjadi pusat edukasi dan bermain para bocah di pengungsian.
Di tempat itu, para tim mengajak anak-anak bermain sesuka hati mereka hingga mereka bahagia.
Keceriaan anak-anak yang rata-rata berusia Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) itu pun terlihat ketika permainan berlangsung.
Kapolda Sulbar, Brigjen Pol Baharuddin Djafar menugaskan tim yang beranggotan delapan orang untuk berangkat ke Palu.
Kapolda berharap anggota yang mendapat kepercayaan itu dapat melaksanakan tugasnya secara optimal dan bertanggung jawab.
(toni)
