Mapos, Mamuju – Saat ini gas elpiji bersubsidi 3 Kilogram (Kg) masih dinikmati juga oleh kalangan orang mampu.
Sekretaris Gerakan Pemuda Anti Korupsi (Gerpak) Sulbar, Muh. Al Mufadhal, menyatakan, Pertamina dan pemerintah saat ini harus terus mensosialisasikan untuk menyadarkan masyarakat, elpiji bersubsidi hanya untuk masyarakat miskin. Jika masyarakat mampu masih menggunakan elpiji 3 Kg bersubsidi dinilai sebagai perbuatan dzalim karena makan hak orang miskin.
“Pertamina dan pemerintah harus terus mensosialisasikan elpiji 3 Kg hanya untuk yang berhak. Itu hak orang miskin. Makan hak orang miskin berarti dzalim,” kata Mufadhal, Sabtu (4/5/2019).
Menurutnya, penyaluran subsidi elpiji harus tepat sasaran, artinya sesuai dengan yang berhak.
“Disini kelengahan pemerintah kita, menutup mata dengan kondisi ini,” sebutnya.
(usman)
