Mapos, Majene — Sedikitnya 20 ribu masrker kain hasil urunan ASN dibagikan hari ini, Senin (04/05/2020).
Direalese Bagian Protokoler dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kabupaten Majene, 30 OPD ditambah 2 kantor kecamatan hari ini serentak membagikan masker kepada pengguna jalan dan warga yang melintas serta warga sekitar kantor masing masing.
Pembagian masker hari ini dipimpin langung Bupati Majene, Fahmi Massiara, Wakil Bupati Majene, Lukman dan Sekda Majene, Andi Syukri T diikuti para Asisten, Staf Ahli dan semua pimpinan OPD se Kabupaten Majene beserta staf.
Ratusan ASN berbanjar disepanjang jalan di depan kantor masing masing, secara serentak dimulai pukul 09.00 Wita hingga pukul 10.00 Wita, dan dikawal oleh anggota Polres Majene dan Satpol PP Majene.
Masker yang dibagikan secara serentak kepada warga ini merupakan sumbangan dari semua ASN yang ada di Kabupaten Majene, dimana masker kain ini dikelola oleh Koperasi PNS Assamalewuang.
“Semua masker yang dibagikan hari ini merupakan produksi dari para pengrajin atau penjahit rumahan yang ada di Kabupaten Majene dengan melibatkan sekitar 50 tukang jahit. Dengan pelibatan perajin rumahan ini akan menjadi stimulus ekonomi serta memberikan dampak yang sangat berarti bagi semua tukang jahit yang ada, karena sepanjang pandemi Covid19 di Majene, penghasilan para tukang jahit tersebut juga menurun drastis,” tulis release itu.
Bupati Majene, Fahmi Massiara menyampaikan terima kasih kepada semua ASN se Kabupaten Majene yang telah memberikan bantuan dan sumbangan berupa masker kain kepada semua warga yang ada di Majene.
“Berangkat dari tekad kuat memutus mata rantai penyebaran virus corona di Majene,” kata Fahmi.
Ia berharap semoga apa yang telah diberikan oleh semua ASN akan bernilai ibadah di sisi Allah SWT.
“Apa lagi dilakukan dalam bulan Ramadhan,” katanya.
Harapan lain Fahmi Massiara dari bantuan masker kain di tengah pandemi Covid-19 adalah adanya gerakan simultan ekonomi masyarakat sehingga Majene tetap pada posisi aman.
“Walaupun di daerah tetangga kita saat ini mengalami peningkatan kasus positif covid19,” tandanya.
Selain masker, jajaran pemerintah daerah juga membagikan hand sanitizer sekitar 1.000 botol.
(*)
