Mapos, Majene — Gerakan Kolaborasi Vaksinasi bersama elemen mahasiswa, Kodim 1401 Majene, Polres Majene, Dinas Kesehatan dan Pemerintah Kabupaten Majene dilaksanakan hari ini, Senin (16/8/2021) di Halaman Boyang Assamalewuang.
Program kolaborasi ini jauh hari sudah disampaikan kepada masyarakat yang ada di Kabupaten Majene Sulawesi Barat.
Menurut Komandan Kodim 140l Majene, Letkol Inf Yudi Rombe, gerakan nasional vaksinasi Covid-19 terus digencarkan demi mencapai target kekebalan kelompok yang hingga saat ini belum tercapai di Kabupaten Majene.
Sementara itu, Wakil Bupati Majene Arismunandar menceritakan pengalamannya saat terinveksi virus Covid-19 pada awal Januari 2021. Dia mengatakan dirinya seperti merasakan gabungan penyakit sekaligus, ada demam, flu, lemas, loyo dan hilang nafsu makan.
Untuk berusaha sembuh, lanjutnya ia harus mengonsumsi obat 7 butir setiap harinya termasuk meminum vitamin yang dianjurkan dokter.
“Saya pernah corona di awal tahun ini, rasanya sangat tidak enak seperti ada gabungan penyakit yang masuk, obatnya bukan satu, belum lagi ditambah vitamin,” Arismunandar mengisahkan dalam sambutannya.
Untuk itu, Arismunandar sangat mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan vaksinasi, seperti OKP, dan pengurus BEM, Dinkes dan TNI Polri.
Ia mengaku siap terlibat dalam kegiatan tersebuut yang direncanakan masih akan berlanjut di lokasi berbeda.
“Insya kedepan bisa dilaksnakan kembali di tempat berbeda, kami akan tetap mendukung kegiatan vaksinasi karena dengan adanya vaksin, kita bisa menekan dan mengedalikan Covid-19 , mudah-mudahan kita kembali ke zona hijau,” tutupnya.
Sementara itu, salah seorang warga, Amran yang turut dalam kegiatan vaksinasi mengatakan, dirinya merasa bersyukur karena melalui kolaborasi program vaksinasi yang digelar saat ini dirinya tak lagi kesulitan mencari tempat vaksin.
“Kemarin-kemarin susah sekali memperoleh dimana tempat vaksin. Alhamdulillah, sekarang sudah ada dan gratis,” ucapnya singkat.
Turut hadir, Kapolres Majene, AKBP Febryanto Siagian, Perwakilan Unicef Wilayah Sulbar, Sulteng dan Maluku, Kadis Kesehatan Majene, Rakhmat Malik, para vaksinator melibatkan tiga PKM diantaranya Puskesmas Totoli, Banggae I dan II.
(*)
