Mapos, Mamuju – Bawaslu Mamuju sudah menetapkan dua orang tersangka dugaan kasus memanfaatkan pembagian BLT di Kelurahan Rangas. Penetapan ini berdasarkan laparan kuasa hukum paslon 1, Tina-Ado, ke Gakumdu.
Dua orang tersangka, WF dan JR, dilaporkan karena diduga memanfaatkan dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk mengkampanyekan paslon 02 di Kelurahan Rangas, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).
“Sekarang, kami akan melakukan pelimpahan berkas dari tingkat lidik ke tingkat sidik,” kata Komisioner Bawaslu Mamuju, Faisal Jumalang, Selasa (03/11/2020).
Faisal mengatakan pihaknya akan memasukkan laporan secara resmi ke pihak kepolisian. Tersangka kemungkinan akan bertambah setelah proses penyidikan.
“Bisa saja bertambah menjadi tiga orang setelah sidik,” pungkasnya.
Sementara Kuasa Hukum Tina-Ado mengaku sudah mendapat surat panggilan sebagai saksi dari penyidik Gakkumdu.
“Besok kami akan hadirkan saksi,” kata Chaerul.
(*)