Bapperida Sulbar Gelar Monev PSDA

Mapos, Mamuju – Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Sulawesi Barat melakukan Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan kepada sejumlah Perangkat Daerah yang terkait dengan sektor Perekonomian dan Sumber Daya Alam (PSDA), mulai Rabu – Kamis, 01 s/d 02 Oktober 2025 di Ruang Kerja Bidang PSDA Bapperida Sulbar.

Rapat dipimpin oleh Kepala Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam, Muhammad Nur Dadjwi mewakili Kepala Bapperida Sulbar, Junda Maulana.

Muhammad Nur Dadjwi menyampaikan, tujuan rapat ini untuk melihat sejauh mana pelaksanaan program dan kegiatan perangkat daerah, termasuk isu-isu yang menyertai serta kendala-kendala yang dihadapi.

“Kegiatan ini sekaligus merupakan kontrol terhadap pelaksanaan prioritas Bapak Gubernur Suhardi Duka Bersama Wakil Gubernur, Salim S. Mengga yang telah termuat dalam dokumen perencanaan pembangunan daerah” katanya.

Monitoring dan evaluasi ini merupakan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi bapperida. Hasil dari kegiatan ini menjadi instrument pengendalian bagi bapperida dalam menilai sejauh mana target indikator pembangunan daerah dapat dicapai, sekaligus menjadi input dalam penyusunan dokumen perencanaan selanjutnya.

Dalam rapat monitoring dan evaluasi ini menyoroti capaian realisasi keuangan maupun realisasi fisik yang rata-rata masih berada di angka 50% bahkan kurang. Namun dalam perkembangan pembahasan juga ditemukan bahwa penyebab umum dan utama Adalah pada penetapan alur kas dari kegiatan-kegiatan tersebut yang memang berada di tw iii dan tw iv.

“Beberapa kendala teknis juga masih ditemui seperti proses administrasi yang belum lengkap, ataupun beberapa kegiatan berupa bantuan peralatan maupun bibit yang dalam tahapan menunggu untuk penyaluran kepada masyarakat.” ungkap Dadjwi.

Secara umum, tidak ditemukan kendala-kendala serius yang dapat menghambat penyelesaian program dan kegiatan pada masing-masing perangkat daerah. Namun dari Bapperida tetap meng-highlight untuk segera merampungkan program dan kegiatan tersebut, terutama yang berdampak secara langsung kepada masyarakat luas. Bapperida juga mengingatkan agar dalam perencanaan program dan kegiatan tahun 2026 mendatang, dapat disusun dan diperhitungkan lebih baik lagi, dengan tetap memperhatikan isu-isu yang muncul serta kendala-kendala yang ada dalam pelaksanaan program dan kegiatan tahun 2025 ini.

Monev dihadiri oleh OPD Mitra Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam. Antara lain Dinas Pariwisata Sulbar, Dinas Perdagangan, Perindustrian, Kopersi dan UKM Sulbar, Dinas Kelautan dan Perikanan Sulbar, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Sulbar, Dinas Kehutanan Sulbar, Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Sulbar, Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan Sulbar, Dinas Ketahanan Pangan Sulbar, Dinas Perkebunan Sulbar, Biro Perekonomian Administrasi, dan Biro Barang dan Jasa Sekretariat Daerah Sulbar.

(*)

error: Maaf... ! Web ini di Protek yaaa...