Mapos, Lutim – Pesta panen merupakan tradisi bagi masyarakat yang tergabung dalam kolompok tani di dusun Sumber nyiur Desa Lampenai Kecamatan Wotu, Sabtu (20/1/2018).
Biasanya dilakukan usai panen sebagai tanda syukur kepada Sang Pencipta. Sekaligus menjadi bahan evaluasi kelompok tani untuk menghadapi musim tanam berikutnya.
Pesta inipun dihadiri langsung Bupati Luwu Timur Ir.H.Toriq Husler bersama Wakilnya H. Irwan Syam, ST, sebagai ajang silaturrahmi dengan warga setempat.
Kepala desa Lampenai Syamsul Bahrie mengatakan, ada 29 kolompok tani di desanya, sebahagian besar berada di dusun Sumber Nyiur dan mengelola lahan pertanian seluas ratusan hektar.
Dengan demikian, Samsul berharap agar pertemuan silaturahim ini pemerintah daerah dalam hal ini Bupati bersedia membuka ruang dialog dengan petani.
Hal itu,kata Samsul untuk memberi masukan terhadap kolompok tani agar menjadi perhatian serius, guna memaksimalkan hasil panen dimasa datang .
Pada kesempatan yang sama Bupati Husler, mengapresiasi sejumlah kolompok tani yang hadir.
Bupati Lutim ini menilai, pertanian merupakan sektor prioritas bagi Luwu Timur.
“Jadi salah satu kabupaten pemasok beras di sulawesi selatan, semua itu atas usaha dan keberhasilan petani kita yang patut disyukuri . Sehingga panen tahun ini, kita memiliki dua gudang penyuplai beras yang siap melayani,” pungkasnya.
Hadir dalam acara tersbut, kapala dinas pertanian, Ir. H. Muharif, camat Wotu, Drs,Irawan Ali, para kepala Desa se-Kecamatan Wotu dan sejumlah kolompok tani sewilayah Kecamatan Wotu.
(Mahis / Salim Majid)