Mapos, Mamuju – BPJS Ketenagakerjaan kembali memberikan bantuan untuk penyintas gempa di Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Majene. Bantuan kedua kalinya ini diikuti oleh Ikatan Istri Karyawan (IIK) BPJS Ketenagakerjaan.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sulbar Iman M. Amin, mengatakan, bantuan itu merupakan wujud pedulian BPJS Ketenagakerjaan atas bencana yang menimpa terutama wilayah kerjanya.
“Ini bantuan kami yang ketiga. Pertama dari Serikat BPJS Ketenagakerjaan, kedua dari kami BPJS Ketenagakerjaan dan ketiga dari IIK. Sumber dana bantuan kami dari pos anggaran Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL). Semoga bantuan ini bermanfaat dan dapat diteruskan pada para penyintas gempa di Mamuju dan Majene,” tuturnya, Jumat (19/02/2021).
Ketua IIK BPJS dan Jamsostek Sulawesi dan Maluku Asmita Arif Budianto, mengatakan, pihaknya mengumpulkan dana untuk wilayah di Indonesia yang terkena bencana. Seperti Kalsel, Jabar, Jatim dan Sulbar.
“Mudah mudahan yang kami donasikan bermanfaat dan meringankan beban saudara-saudara kita yang disini. Semoga Sulbar bangkit lagi, sehat dan bahagia,” katanya.
Bantuan yang diberikan kali ini adalah bantuan bencana alam gempa bumi Mamuju dan Majene sebesar Rp150 juta dan ribuan paket bantuan. Terdiri dari beras 5 ton,telur 500 rak, 5.000 liter minyak kelapa dan 1.000 pasang sarung.
Asisten I Pemprov Sulbar HM. Natsir yang menerima bantuan mewakili Gubernur Sulbar mengucapkan terima kasih atas bantuan BPJS Ketenagakerjaan untuk ketiga kalinya. Diakui, perhatian BUMN ini pada rakyat Sulbar sangat besar.
“Atas nama pemerintah dan rakyat Sulbar mengucapkan terima kasih pada BPJS Ketenagakerjaan khususnya Cabang Sulbar. Juga pada Serikat BPJS Ketenagakerjaan dan IIKA Sulampa BPJS dan Jamsostek,” katanya.
Dimasa pemulihan kondisi pasca gempa, bantuan itu sangat bermanfaat dan berharga. Tanpa bantuan-bantuan itu, Sulbar akan kesulitan keluar dari masa tanggap darurat.
“Kami akan salurkan bantuan itu pada para penyintas gempa di Mamuju dan Majene. Apalagi bentuknya adalah bahan pokok yang memang dibutuhkan,” katanya.
Ditambahkan, solidaritas kemanusiaan dari BPJS Ketenagakerjaan menjadi catatan penting bagi pemerintah dan rakyat Sulbar. Natsir pun menutupnya dengan ucapan terima kasih yang mendalam.
(*)